Ternyata, taqdir buruk bisa dirubah menjadi baik, kesialan dan musibah dapat ditolak, sesuatu hal yang menyebabkan kita sedih bermuram durja dapat tergantikan oleh kesenangan dan kegembiraan. Mengapa ?, karena semua ketentuan, taqdir, sedih dan gembiran, musibah dan celaka pada dasarnya bermuara dari Allah yang mengiringi kehendak, ulah tangan dan perilaku hamba-Nya. Meskipun semua itu merupakan Hak Paten Gusti Allah, namun Dia juga selalu memberikan jalan dan solusinya untuk manusia. Dinukil dari beberapa ayat dan hadits, ada beberapa amalan yang memberikan obat penangkal keburukan yang menimpa manusia :
Jangan lupakan “BERDO’A SELAMAT” (Do’a Keselamatan). Hadits dari Imam Turmudzi dan Hakim, diriwayatkan dari Abdullah bin Umar, bahwa Nabi SAW Bersabda : “Barangsiapa hatinya terbuka untuk berdo’a, maka pintu-pintu rahmat akan dibukakan untuknya। Tidak ada permohonan yang lebih disenangi oleh Allah daripada permohonan orang yang meminta keselamatan. Sesungguhnya do’a bermanfa’at bagi sesuatu yang sedang terjadi dan yang belum terjadi. Dan tidak ada yang bisa menolak taqdir kecuali do’a, maka berpeganglah wahai hamba Allah pada do’a”
Jangan lupakan untuk “BERSEDEKAH”. Hadits Bukhari-Muslim-At-Turmudzi-Imam Ahmad mengatakan bahwa sedekah itu dapat menolak bencana, karena ada hadits Rasulullah SAW dari Ali, bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda : “Sedekah dapat merubah taqdir yang mubram”. Asal hadits tersebut di atas adalah “Silaturrahmi dapat memperpanjang umur dan sedekah dapat merubah taqdir yang mubram”
Jangan lupakan “ BERTASBIH. Bacaan tasbih dapat mencegah terjadinya bencana, karena ada hadits yang diriwayatkan Ibnu Ka’ab, dari Rasulullah SAW, bahwa beliau bersabda : “Subhanallah dapat mencegah turunnya adzab” Hal ini juga ditunjukkan oleh Firman Allah dalam
فَلَوْلاَ أَنَّهُ كَانَ مِنَ الْمُسَبِّحِينَ
“Maka kalau sekiranya dia tidak termasuk orang-orang yang banyak mengingat Allah, niscaya ia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai hari kebangkitan”.
“Maukah kalian Aku beritahu sesuatu do’a, yang jika kalian memanfa’atkan itu ketika ditimpa kesedihan atau bencana, maka Allah akan menghilangkan kesedihan itu ?.
“LA ILAHA ILLA ANTA SUBHANAKA INNI KUNTU MINADH-DHOLIMIN” (Tidak ada Tuhan selain Engkau, maha suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk diantara orang-orang yang dholim”) H.R. Imam Ahmad, At-Turmudzi dan Al-Hakim
Jangan lupakan “MEMBACA SHOLAWAT”. Para Sholihin berkata : “Sesungguhnya diantara sebab terbesar yang dapat menolak taqdir dan melenyapkan keruwetan hidup adalah banyak membaca shalawat untuk Rasulullah, karena sesungguhnya jika banyak membaca shalawat untuk Beliau termasuk perantara yang berguna
Untuk keamanan dari segala ketakutan dan mendapat penghargaan dari Allah dengan ketinggian derajat di syurga”.
Allah berfirman dalam
إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا
“Sesungguhnya Allah dan Malaikat-Malaikatnya bersholawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkan salam penghormatan kepada-nya”
No comments:
Post a Comment