Sumber : m.infospesial.net
Beberapa waktu yang lalu ketika saya dan
teman saya mengikuti acara syukuran di salah satu tetangga ternyata ada
yang menjadi pusat perhatian, yaitu di antara teman-teman yang
menikmati hidangan dengan sendok dan garpu ternyata salah satu teman
saya tersebut malah tanpa menggunakan sendok dan garpu, sehingga di
antara kami ada yang memandang aneh namun ada pula yang menganggap biasa
saja karena memang sudah menjadi kebiasaan di kampung.
Selain dalam acara syukuran tersebut,
dalam acara yang berbeda sekelompo jamaah tabligh melakukan acara makan
bersama tanpa menggunakan sendok dan mereka menjilati tangannya hingga
bersih. Memang awalnya terkesan jijik karena kebiasaan sekarang kita
makan selalu menggunakan sendok dan garpu tapi lain halnya dengan jamaah
ini.
Ada beberapa orang mengganggap makan
dengan tangan adalah sudah menjadi kebiasaan karena mereka merasa lebih
lahap dan nikmat manakala cukup menggunakan tangan, namun ada pula yang
beranggapan bahwa menggunakan tangan justru mendapatkan berkahnya.
Kalau melihat sejarah Nabi Muhammad SAW
memang beliau memberikan contoh cara makan yang benar yaitu menggunakan
tiga jari tangan dan tidak menggunakan sendok, karena bisa jadi memang
pada waktu itu belum ada sendok seperti sekarang jaman modern, jadi
karena keadaanlah yang menyebabkan Nabi menggunakan ciptaan Allah
tersebut sebagai alat memuluk makanan.
Selain karena Sunnah Nabi atau karena
dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW apakah benar bahwa makan dengan
tangan tanpa sendok atau garpu justru membuat pencernaan menjadi sehat?
Jika melihat struktur tangan kita,
menurut penelitian bahwa tangan kita sebenarnya menghasilkan enzim yang
dapat menjadi media untuk mempermudah menghancurkan makanan di dalam
proses metabolisme pencernaan makanan sehingga dengan adanya enzim
tersebut mengakibatkan bagi orang-orang yang melakukannya akan terhindar
dari penyakit radang usus, ambeyen maupun sembelit, hal ini disebabkan
karena makanan dalam alat pencernaan kita dengan mudah dicerna dan
dihancurkan sehingga memudahkan proses penyerapan nutrisi sekaligus
mempermudah mengeluarkan kotoran tanpa kesulitan dan tanpa membutuhkan
obat pencahar.
Hal ini terbukti, meskipun bukan dari
penelitian ilmiah akan tetapi berdasarkan pengamatan masyarakat
pedalaman termasuk penulis sendiri merasakan bahwa ketika kita mau
menggunakan tangan kita untuk memuluk makanan ternyata terhindar dari
penyakit yang tersebut di atas. Begitu sebaliknya era modern saat ini
justru banyak sekali masyarakat kita yang terkena penyakit pada
pencernaan dan yang lebih umum kita dengan adalah penyakit susah buang
air besar (sembelit) bahkan ada yang lebih parah menjadi penyakit turun
berok (ambeyen) karena tidak lancarnya usus dalam mengeluarkan sisa-sisa
hasil pencernaan.
Akan tetapi, memang sebagian masyarakat
khususnya masyarakat modern justru menganggap pola hidup sederhana yang
dicontohkan Nabi tersebut dianggap ketinggalan jaman dengan alasan
mereka sudah bisa memanfaatkan sendok dan garpu sebagai alat makan.
Hal inilah sebenarnya yang semestinya
dipahami bahwa tidak selamanya sesuatu yang sederhana atau kuno dianggap
lebih buruk dari pada pola masyarakat yang dianggap maju. Padahal
sebenarnya masyarakat kunolah yang lebih bisa menjaga kesehatannya
secara alamiah dari pada memanfaatkan sesuatu yang modern tapi justru
berbahaya.
Seperti dijelaskan Prof.Dr.’Abdul Busith Muhammad as- sayyid dalam dalam buku “Inilah Makanan Rasulullah SAW.” sebagai berikut:
“Fakta berikutnya,makan dengan
menggunakan tangan ternyata bisa lebih sehat daripada makan dengan
sendok. Mengapa bisa demikian? Hal ini dikarenakan pada tangan kita
terdapat sebuah enzim, yakni enzim RNase yang dapat menurunkan aktivitas
bakteri-bakteri patogen yang ada pada tangan kita ketika kita makan.
Enzim RNase adalah enzim yang dapat mendepolarisasi RNA (asam nukleat).
Sehingga ketika kita menyuap makanan dengan tangan, bakteri yang
terdapat pada makanan dapat terikat oleh enzim Rnase yang dihasilkan di
tangan kita. Tapi tentunya dengan catatan, tangan kita sudah dicuci
terlebih dahulu dengan sabun hingga bersih dan higienis.”
Oleh karena itu tidak salahnya kita
mencoba lagi makan dengan tangan tanpa ada rasa malu yang penting
sebelum makan culilah dahulu dengan sabun hingga bersih sehingga
kemungkinan kuman di tangan kita akan lenyap.
Sumber kutipan :
http://syiar-muslim.mywapblog.com/rahasia-sehat-makan-dengan-jari-jari-tan.xhtml
No comments:
Post a Comment